Berandang.com- Ketua Asosiasi Desa Wisata (Asidewi) Provinsi Bengkulu, Suimi Fales, SH MH optimis desa Blitar Seberang Kabupaten Rejang Lebong masuk nominasi 7 besar desa wisata. Hal ini disampaikan Suimi Fales usai Desa Blitar Seberang ditetapkan masuk 50 besar dari 3.419 desa dari 34 Provinsi se-Indonesia. Sabtu, (30/04/2022).
Untuk diketahui, Ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 baru saja mengumumkan Desa Blitar Seberang, Rejang Lebong masuk dalam 50 besar nominasi desa wisata terbaik di Indonesia. Selangkah lagi ajang yang diselenggarakan oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi kreatif itu akan menentukan pemenang.
Pengumuman itu disambut baik Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, Saidirman yang langsung meminta doa dan dukungan dari seluruh warga Bengkulu dimana pun berada. Ia merasa bersyukur akhirnya salah satu desa wisata andalan Bengkulu mampu menembus 50 besar.
“Target 50 besar merupakan pencapaian yang luar biasa. Ada 3.419 desa dari 34 provinsi yang ikut berkompetisi yang kemudian dikuarsi menjadi 500 desa, 300 desa hingga masuk dalam 50 nominasi desa wisata terbaik dan alhamdulilah perwakilan kita Desa Blitar Seberang adalah salah satunya. Dukungan dari masyarakat tentunya sangat kami harapkan” kata Saidirman.
Kepala Dinas yang baru saja dilantik ini optimis Desa Blitar Seberang mampu keluar sebagai pemenang. Keunikan, kelangkapan fasilitas, dan daya dukung sumber daya manusia yang terdapat di desa yang terletak di Rejang Lebong ini mampu menjadi magnet tersendiri bagi dewan juri.
“Kami optimis Desa Blitar Seberang mampu unggul dari desa-desa wisata lainnya di Indonesia. Desa ini memiliki kelangkapan wisata yang komplit ada canyoning, glumping, air terjun hingga wisata tradisonal warga setempat. Didukung pula denga fasilitas yang lengkap seperti Homestay, Musahala, area parkir, toilet dan fasilitas umum. Kami sangat optimis” ujar Saidirman.
Lanjut Saidirman, ada 7 kriteria penilian yang akan dilakukan tim juri dari Kemenparekraf yaitu; daya tarik pengunjung, souvenir, CHSE, homestay, toilet umum, digital dan kreatif. Ketujuh kriteria ini akan menjadi penentu pemenang ADWI 2022.
“Ada banyak kriteria yang mana di situ masyarakat juga bisa jadi penentu dengan cara berkunjung langsung ke Desa Blitar seberang. Informasi yang kami terima Pak Menteri Sandiaga Uno akan mengunjungi langsung 50 desa yang masuk nominasi. Tentu ini sinyal baik untuk terus mempromosikan desa-desa wisata kita yang lain” jelas Saidirman.
Anugerah Desa Wisata Indonesia merupakan program unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang bertujuan untuk mengembangkan desa wisata guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Ajang ini juga ditujukan untuk menggali potensi desa wisata yang ada di seluruh Indonesia.
Menteri Parkeraf, Sandiaga Uno dalam video pengumum nominasi 50 desa wisata terbaik mengatakan, ADWI merupakan ajang apresiasi kepada masyarakat penggerak sektor pariwisata dalam upaya percepatan pembangunan desa, mendorong transformasi sosial, budaya, dan ekonomi desa.
“Kepada seluruh desa wisata yang belum lolos 50 desa wisata terbaik ADWI 2022 tetap terus tingkatkan Inovasi, adaptasi, dan kolaborasi melalui pengisian data desa wisata di website Jadesta sebagai wadah dan arah Kemenparekraf dalam penyusunan rencana pengembangan desa-desa wisata di seluruh Indonesia. Ayo bersama-sama kita wujudkan desa wisata berkelas dunia, berdaya saing global dan berkelanjutan, untuk Indonesia Bangkit” kata Sandiaga Uno. *(Adv)
Komentar