Berandang.com– Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Sefty Yuslinah mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) menambah alat tes PCR Corona. Hal ini mengingat kasus konfirmasi Corona di Bengkulu terus mengalami penambahan.
“Saat ini ada ratusan sampel usap yang telah diambil dari masyarakat, belum dilakukan diuji, karena keterbatasan alat PCR. Ini catatan bagi kita dari lembaga legislatif untuk mencarikan solusi, seperti penambahan alat PCR,” kata Sefty, Selasa (27/10).
Sefty mengatakan, menurut keterangan Direktur Rumah Sakit M Yunus (RSMY) Bengkulu Zulkimaulud, saat ini antrean untuk tes swab mencapai empat ratusan orang. Sedangkan kesediaan melakukan swab hanya sampai 180 orang per hari.
Untuk itu, Sefty menilai penambahan alat uji swab diperlukan mengingat kasus konfirmasi positif di Bengkulu terus bertambah yang saat ini hampir mencapai 1.000 kasus. Penambahan kasus per hari juga termasuk tenaga kesehatan yang ikut terpapar.
“Tinggal bagaimana Pemprov melalui dinas teknis bersama gugus tugas untuk merealisasikannya. Karena anggaran dana APBD Provinsi Bengkulu tahun 2021 diyakini masih memfokuskan penanganan COVID-19,” ungkapnya.
Politikus PKS itu menambahkan agar terus melakukan disiplin protokol kesehatan dengan masyarakat. Mengingat kondisi sekarang, hanya disiplin protokol kesehatan yang bisa mencegah penyebaran COVID-19.*(Red/Adv)
Rabu, 23 April 2025
Komentar