Berandang.com- Di sepanjang jalan hibrida ujung terdapat tumpukan sampah di bawah pepohonan yang meresahkan warga, Rabu (17/02/2021).
Pembuang Sampah ditempat ini sudah menjadi kebiasaan selama kurang lebih 15 tahun, menurut warga setempat yang membuang sampah bukan hanya warga sekitar saja tetapi para pengguna jalan yang melintas. Meski sudah ada plang larangan untuk tidak membuang sampah di sini, namun tidak di indahkan masyarakat.
“Pembuangan sampah disini sudah lama sekitar 15 tahunan, hingga di sini menjadi terkenal tempat pembungan sampah”ujar wiri (51)
Ironisnya sampah tersebut di dominasi kantong plastik , botol – botol, dan sampah rumah tangga. Bau dari sampah pun menguap hingga meresahkan warga sekitar maupun pengguna jalan.
“Sebenarnya tidak boleh membuang sampah disini,karena sudah ada larangannya, tapi masyarakat susah, karena kita mau melarang tidak mungkin. Dulu ada razia satpol pp disini, ada yang menjaga bahka ada yang ditangkap. Seperti jm 8-9 orang membuang sampah, ada yang tertangkap termasuk mahasiswa.”Ujar Wiri
Banyaknya warga yang masih membuang sampah sembarang di trotoar karena belum tersedia nya tempat pembuangan sampah.
” Warga membuang sampah di sana ya karena tidak mempunyai tanah kosong dan tempat sampah juga, sampahnya diambil oleh petugas tetapi nanti pasti akan ada lagi yang membuang disana.”Ungkap Wiri
Selain keluhan tentang sampah warga juga resah dengan pohon yang sudah rapuh sehingga memakan korban dikarenakan tertimpa ranting pohon ketika pengendara melintas jalan tersebut.
“Harapan saya kotak sampah tersedia, dibuat siring agar tidak kebanjiran saat hujan lebat, dan pohon ditebang agar tidak ada korban lagi.” *(DR/GY/SU)
Komentar