oleh

PUPR Kota Targetkan 2019 Tidak Ada Pemukiman Kumuh di Kota Bengkulu

Berandang-Bengkulu. Seluas 5,14 Ha sisa pengurangan wilayah kumuh pada tahun 2018. Tahun depan ditargetkan tidak ada lagi pemukiman kumuh di Kota Bengkulu.

Hal ini disampaikan, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Bengkulu direktorat Jenderal Cipta Karya yang merupakan program Kota tanpa kumuh (KOTAKU) melalui TA Komunikasi Konsultan Manajemen Wilayah (KMW) Kartini.

“Target pemukiman kumuh skala nasional pada tahun 2018 seluas 9,3 Ha sudah tuntas untuk di Kota Bengkulu,” ucapnya Kartini pada pewarta saat ditemui acara lokakarya program kotaku tahun 2018, bertempat di hotel Raffles City, Rabu, (5/12).

Meskipun secara lingkungan berdasarkan SK Walikota No. 63 Tahun 2017 : 961,59 Ha. Masih ada yang belum tuntas.

“Seperti Kelurahan Sumber Jaya kita, belum bisa menuntaskan karena ada delinasi kumuh masih ada wilayah lahan milih PT. Pelindo, ” katanya.

Walapun di Kelurahan Sumber Jaya masih ada lahan Pelindo seluas 1,4 Ha. Tapi pihak Pelindo sudah melakukan penangan terkait pemukiman kumuh tersebut.

Untuk diketahui, tahun 2019 mendatang setiap perkelurahan masing-masing mendapatkan satu miliar.

“SK Walikota 49 kelurahan dinyatakan kumuh dan SK Nasional ada  13 kelurahan. Kalau dana dari pusat maka 13 Kelurahan tadi mendapatkan dana tersebut,” jelasnya.

Kendati demikian, hanya 13 kelurahan saja mendapatkan bantuan dana pusat. Tahun depan SK Walikota sebanyak 49 kelurahan akan di seleksi mana kelurahan paling berat pada penangan kumuhnya.

“Hari ini kita akan menentukan kelurahan mana mendapatkan satu miliar satu kelurahan,” ujarnya.

Perhitungan hari ini misalkan, ada 30 kelurahan tapi akan dihitung dengan beberapa teknis. Seperti Program Sanimas IDB, NUSP, NSUP. *(Ahm)

pamateri Lokakarya Program Kotaku Tahun 2018
peserta yang hadir

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *