Berandang-Bengkulu. Kepala Biro Administrasi Pembangunan Sekretaris Daerah (Setda) Provinsi Bengkulu, Taufiq Adun, SE., M.Si, menjelaskan, pembangunan ruas jalan tol lubuk linggau – curup – Bengkulu ditargetkan mulai dibangun tahun depan.
Saat ditemui diruang kerjanya, ia menjelaskan, proyek jalan tol tersebut merupakan satu-satunya proyek strategis nasional (PSN) yang tertuang pada Peraturan Presiden nomor 58 tahun 2017. Kamis (18/10/2018)
“Kita berharap proyek ini segera terealisasi secepatnya, agar dapat membuka konektivitas dan jalur logistik yang baik dengan provinsi tetangga khususnya provinsi sumatera selatan.” Ujar Karo Adm Pembangunan ini.
Lanjut ia menambahkan, panjang ruas jalan ini 95 Km. Pembangunan ruas tol lubuk linggau-curup-bengkulu adalah bagian tol trans sumatera. Untuk pengerjaan, pemerintah pusat menugaskan kepada PT. Hutama Karya (Persero).
Taufiq Adun menambahkan, adapun posisi existing sekarang pembangunan ruas tol tersebut adalah tahap pembuatan dokumen perencanaan oleh PT. Wiratman Konsultan yang merupakan pelaksana kontrak dari PT. Hutama Karya (Persero).
“Ada empat dokumen perencanaan yang sedang dikerjakan yaitu prakonstruksi, studi kelayakan, AMDAL, dokumen perencanaan pengadaan tanah (DPPT). Semua persiapan itu ditarget rampung pada awal januari 2019 sebelum nanti tol mulai dikerjakan. Terang Taufiq.
Untuk penyelesaian proyek ini sendiri ditaksir menelan biaya sekitar Rp. 10,2 triliun, dan di targetkan selesai pada tahun 2027 mendatang.
Terkait pendanaan, kata Taufiq, sejauh ini masih menggunakan skema awal yakni 70 persen penyertaan modal dari negara. Sementara sisanya 30 persen menggunakan pendanaan luar, seperti obligasi atau pinjaman perbankan. *(ET)
Komentar