Berandang.com- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu, Suimi Fales, SH MH menggelar reses penjaringan aspirasi masyarakat pada agenda reses masa sidang I tahun 2023. Reses ini dilaksanakan di Aula Hotel Pasir Putih Pantai Panjang, Rabu (01/03/2023).
Reses anggota DPRD Provinsi Bengkulu Komisi 2 ini menghadirkan tokoh masyarakat, tokoh pemuda, Komunitas Penggiat Seni Budaya, Sanggar Tari, Sanggar Musik, Sarafal Anam, Qasidah Rebana. Pada Kegiatan ini, tampak masyarakat seni yang hadir sangat antusias.
Dalam penyampaiannya, Suimi Fales, SH, MH mengatakan, aspirasi yang berhasil dihimpun melalui reses ini, nantinya akan diperjuangkan melalui lembaganya.
“Saya selaku anggota DPRD dari Dapil Kota Bengkulu, merasa terharu dengan apa yang mereka sampaikan, apa yang mereka harapkan dan apa yang mereka keluhkan selama ini. Semoga apa yang mereka harapkan ini menjadi perhatian serius saya. Tentu hasil reses ini akan disampaikan kepada pemerintah, dan sama-sama akan mengalokasikan anggaran yang dibutuhkan.” Ujar Wan Sui sapaan akrabnya.
Wakil Ketua Komisi II ini melanjutkan, untuk kedepannya hal seperti ini harus diperhatikan dengan serius. Apa yang menjadi kebutuhan masyarakat akan selalu diperjuangkan dan akan disampaikan kepada Pemerintah melalui pokok-pokok pikiran dewan. Tidak lupa juga ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah menyampaikan aspirasinya.

Junaidi, selaku perwakilan dari group sarafal anam kelurahan Tanjung Jaya turut berharap, agar ada perhatian dari pemerintah terkait alat music seni budaya untuk group binaannya.
“Saat ini, sebagian group sarafal anam hanya bisa menepuk nepuk paha, karena keterbatasan alat music sarafal anam. Semoga kedepan ada perhatian dari pemerintah dalam bentuk bantuan alat”. harap Junaidi.
Masa reses ini merupakan hal penting yang secara fungsional sebagai media menjaring aspirasi masyarakat. Kegiatan ini merupakan kewajiban anggota DPRD dalam menjaring informasi dan kemudian disalurkan.
Selain itu, Medi, dari kelurahan Pasar Bengkulu turut berharap, agar ada alokasi dana untuk kegiatan even-even diluar daerah.
“Saya pernah menjual sepeda motor untuk biaya operasional mengikuti even diluar daerah untuk mengenalkan seni budaya dari Provinsi Bengkulu’. sampai Medi.
Menanggapi hal itu, Suimi Fales memberikan sinyal agar para penggiat seni budaya yang ada di Bengkulu untuk menyampaikan proposal ajuan untuk ditindaklanjuti dan dianggarkan melalui pokok pokok pikiran anggota DPRD. Demikian. *(Adv)
Komentar