Berandang-Musirawas. Hasil dari lanjutan aksi damai yang dilakukan masih sangat diragukan oleh pihak Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Menurut mereka, ada komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musirawas tidak menandatangani keputusan dari musyawarah. Alasan itulah yang membuat para aktivis HMI meragukan komitment KPU, kamis, (24/01/2019).
Untuk diketahui, hasil dari musyawarah antara HMI dan KPU dibuat secara tertulis yang di tandatangani oleh kedua belah pihak. Adapun hasil dari musyawarah itu;
- Apabila KPU Kabupaten Musirawas yang melakukan tindakan kecurangan atau melakukan tindakan negatif kepada kandidat lain, akan bersedia mengundurkan diri dari jabatannya (Terbukti).
- HMI meminta KPU kabupaten Musirawas dalam satu bulan kedepan untuk dapat melakukan tugasnya dalam sosialisasi kepada masyarakat.
- Meminta KPU kabupaten Musirawas tunduk dan patuh terhadap UU No 7 tahun 2017 (tentang pemilu).
Pernyataan bersama itu di tandatangani oleh kedua belah pihak yang di wakili ; perwakilan dari pihak KPU selaku komisioner ; Syarifudin dan Wahyu. Sedangkan dari perwakilan dari HMI; Syaribudin, Ade Novan Mizi dan Sa’adillah muqsid.
Syaribudin mengungkapkan, “Hasil tersebut sudah kami sepakati. Namun ada titik berat yang kami berikan kepada komisioner KPU, bahwasannya jika KPU Musirawas melakukan tindak kecurangan, maka bersedia mengundurkan diri sesuai hukum yang berlaku.” Ujarnya.
Lebih lanjut Syaribudin menegaskan, “Kami juga meragukan karena saat kami melakukan orasi ada tiga komisioner. Namun, dalam membuat kesepakatan, yang bersedia untuk menandatangani hanya ada dua komisioner. Ini menjadikan keraguan kuat kami, dikarenakan salah satu komisioner tidak menandatangani hasil dari pernyataan tersebut” ujar Syaribudin.
Aktivis HMI itupun menjelaskan, harus kita bedakan kalimat meragukan dan kalimat tidak percaya. Meragukan ini berarti setiap orang berhak untuk meragukan seseorang. Keragu-raguan itulah yang harus mereka buktikan agar keraguan kami ini dapat mereka lakukan dengan kinerja mereka.
Kami harap keraguan kami ini dapat mereka lakukan dengan kinerjanya kedepan.Tutup syaribudin. *(MJP)
Komentar